Oleh: Panji Agung mangkunegoro
Kami tidak hanya mengawal keamanan fisik wilayah, tapi juga membangun hubungan emosional dengan masyarakat. Kami berpesan agar masyarakat tetap waspada dan proaktif dalam menjaga keamanan di sekitar tempat tinggal mereka
Di malam yang sunyi, langkah-langkah tegap dari Kanit Turjawali Sat Samapta Polres Keerom, BRIPKA Ibnu Khaldun, bersama dengan lima personelnya, menyusuri wilayah hukum Polres Keerom. Mereka bukan sekadar melakukan patroli rutin, tapi juga menjalankan sambang, sebuah kegiatan yang menempatkan hubungan langsung dengan masyarakat sebagai prioritas utama.
Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bagian dari komitmen Polres Keerom untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama di malam hari. “Tujuan kami jelas: memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh masyarakat, sehingga situasi keamanan dan ketertiban dapat terjaga dengan baik di wilayah Kabupaten Keerom,” ungkap Kasat Samapta Polres Keerom, AKP Sendri L.M Hutabarat.
Patroli dialogis dan sambang menjadi momen di mana polisi dan masyarakat saling berinteraksi. Selama patroli, tim turjawali membidik tempat-tempat yang dikenal rawan kriminalitas, termasuk kampung-kampung di sekitar Arso dan kantor perbankan. Namun, lebih dari itu, mereka juga memberikan pesan-pesan himbauan kepada masyarakat.
“Kami tidak hanya mengawal keamanan fisik wilayah, tapi juga membangun hubungan emosional dengan masyarakat. Kami berpesan agar masyarakat tetap waspada dan proaktif dalam menjaga keamanan di sekitar tempat tinggal mereka,” lanjut AKP Sendri.
Dalam keterlibatan masyarakat, Polres Keerom mengingatkan pentingnya peran aktif dalam melaporkan gangguan keamanan melalui call center Polres Keerom (110). Ini merupakan langkah konkret dalam membangun sinergi antara polisi dan masyarakat guna menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi semua.
Patroli dialogis dan sambang bukan hanya sekadar rutinitas polisi, tapi juga sebuah bentuk kepedulian Polres Keerom terhadap keselamatan dan kesejahteraan masyarakat. Dengan kegiatan ini, harapan akan terwujudnya masyarakat yang hidup dalam kedamaian dan harmoni semakin mendekati kenyataan.