Takalar – Javanewsonline.co.id | Pemerintah Kabupaten Takalar terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan mengurangi risiko bencana seperti banjir. Hal ini tercermin dalam upaya pembangunan tanggul penahanan abrasi di dua desa, yakni Desa Cakura dan Lingkungan Pangkarode Kelurahan Pa’tene di Kecamatan Polongbangkeng Selatan. Pj. Bupati Takalar, Dr. Setiawan Aswad, M.Dev., Plg, memimpin upacara peletakan batu pertama pembangunan bronjong pada Jumat, 2 Februari 2024.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Takalar mengungkapkan bahwa sebagian masyarakat di dua desa tersebut tinggal berdekatan dengan sungai, sehingga rentan terhadap risiko banjir saat musim hujan. Upaya mitigasi dan adaptasi bencana dilakukan melalui pembangunan bronjong dan penanaman benteng-benteng alam, seperti pohon di bantaran sungai, untuk menguatkan struktur tanah dan mencegah erosi.
“Kita harus selalu melakukan adaptasi dan mitigasi bencana, dengan pembangunan bronjong dan menanam benteng-benteng alam seperti pohon di bantaran sungai agar akar pohon dapat menguatkan struktur tanah sehingga tidak tergerus oleh air sungai,” jelasnya.
Dr. Setiawan berharap bahwa pembangunan bronjong dan penahan tanah di pinggir sungai dapat melindungi dan memperkuat struktur tanah di sekitar tebing, tepi sungai, dan tepi tanggul, mencegah terjadinya longsor, dan menjaga masyarakat dari bahaya bencana. Ia juga mengajak agar sarana dan prasarana ini dijaga dan dirawat agar dapat bertahan lama.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Takalar, Nuriksan Nurdin, SE. M.Si, menyampaikan bahwa usulan pembangunan bronjong sudah diajukan sejak tahun lalu, dan dari enam titik usulan, baru tiga titik yang terealisasi, termasuk di Desa Cakura dan Lingkungan Pangkarode. Beliau berharap pembangunan ini dapat melindungi masyarakat dari potensi banjir, memberikan manfaat, dan berlanjut ke titik-titik lainnya.
Camat Polongbangkeng Selatan, Syarif H, SE.M.AP, menambahkan bahwa kecamatan tersebut secara geografis terdiri dari dataran tinggi dan dataran rendah, dengan sebagian besar desa dan kelurahan yang dialiri sungai. Ia menyampaikan terima kasih kepada pemerintah atas perhatian terhadap masyarakat, berharap pembangunan ini dapat berlanjut untuk menjaga daerah dari bencana.
Seusai upacara, Pj. Bupati Takalar menyerahkan simbolis sembako kepada lansia di Masjid Nurul Mu’minin Dusun Pangkaje’ne Desa Cakura setelah melaksanakan Shalat Jum’at berjamaah. Kegiatan ini dihadiri oleh Ketua DPRD Takalar, Wakapolres, perwakilan berbagai instansi, tokoh masyarakat, dan warga Desa Cakura serta Lingkungan Pangkarode Kecamatan Polsel. (Muhammad Rusli/Humas Kominfo)