Takalar (Sulsel) – Javanewsonline.co.id | Lurah Bulukunyi Nasaruddin Daud SE, didampingi Sekretarisnya Kamaruddin SSos, memimpin rapat koordinasi bersama Kordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Polongbangkeng Selatan, Wardana Tika, dengan mengundang Ketua Kelompok Tani se- Kelurahan Bulukunyi, Kepala lingkungan, LPM, serta tokoh masyarakat, Kamis (27/7).

Rapat tersebut membahas tentang jembatan Makammu yang tak kunjung diperbaiki oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Takalar.

Dalam rapat tersebut, masyarakat akan melakukan kordinasi penggalangan dana swadaya untuk memperbaiki jembatan Makammu yang semakin memprihatinkan dan melibatkan Ketua Kelompok Tani dengan membentuk kepanitiaan.

Sementara itu, Lurah Bulukunyi Nasaruddin Daud mengatakan, pihaknya sudah koordinasi dengan Kepala Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Kabupaten Takalar untuk penanganan pembangunan jembatan permanen dan sudah memasukkan proposal. Kepala BPBD menjanjikan Tahun depan baru bisa terealisasi, karena pembangunan jembatan permanen membutuhkan dana yang cukup besar.

Ia melanjutkan, secara mendesak mengingat kondisi jembatan tersebut rusak parah dan akan menghadapi musim tanam, terpaksa ia mencari solusi untuk melakukan rapat koordinasi penggalangan dana swadaya bagi masyarakat yang ada di wilayah Kelurahan Bulukunyi maupun masyarakat lainnya untuk memperbaiki jembatan yang rusak tersebut.

”Kita berharap tahun depan pemerintah bisa membantu memperbaiki jembatan ini, karena sudah kita kirimkan proposalnya,” katanya.

Semua peserta rapat sepakat untuk membentuk panitia penggalangan dana dan biaya perbaikan jembatan Makammu ditaksir sebesar kurang lebih Rp 20.000.000 (Dua puluh juta rupiah). (Muhammad Rusli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *