Pandeglang – Javanewsonline.co.id | Pembangunan Jalan Beton Salawi – Kadugadung Kecamatan Cipeucang dinilai asal jadi. Padahal, proyek tersebut menggunakan anggaran yang cukup besar dari APBD Kabupaten Pandeglang, dengan nilai Rp 1.395.149.293. (Satu Miliar Tiga Ratus Sembilan Puluh lima Juta Seratus Empat Puluh Sembilan Ribu Dua Ratus Sembilan Puluh Tiga Rupiah).
Pekerjaan jalan Beton Salawi kadugadung-Cipeucang Kab Pandeglang dikerjakan oleh CV LD.
Gojen aktifis dari salah satu organisasi masyarakat di Kabupaten Pandeglang, saat turun kelapangan berkomentar, bahwa pembangunan jalan beton ini ia nilai dalam pengerjaannya terlihat asal jadi.
Menurutnya, spek gambar ini sangat melenceng dari pengalian tanah kiri kanan tidak ada 30 cm pelebaran, pemasangan agergat pun acak acakan, yang di setumnya asal, sehingga lantai kerja masih banyak lumpur.
Bahkan menurutnya seplit yang di ampar tanpa di uruk lagi dengan pasir dan tidak di setum atau di setemper, melainkan hanya di gelar begitu saja, sehingga lumpurnya masih ada.
Ditambahkan gojin, dari hasil beton yang sudah terbangun terlihat tidak lurus, karena patok untuk penahan coran menggunakan bambu yang di belah-belah dan tidak menggunakan besi.
Gojin juga menanyakan kinerja konsultan pelaksana dalam pengerjaan jalan beton Salawi Kadugadung Cipeucang. Selaku aktifis ia meminta untuk uji petik terhadap pembangunan jalan tersebut.
“Saya yakin, dalam pembangunan Jalan tersebut asal dan tidak sesuai dengan spek bangunan. Saya minta kepada Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) agar segera turun kelapangan, untuk meninjau pembangunan proyek jalan Salawi Kadugadung Cipeucang yang dikerjakan oleh CV LD,” pungkasnya, Senin (14/3/2022). Sampai berita ini ditayangkan, dari pihak CV LD belum bisa di konfirmasi. (tb)