
Banten – Javanewsonline.co.id | Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Banten terus melakukan sosialisasi penanggulangan risiko bencana ke berbagai elemen masyarakat.
Kegiatan yang dilaksanakan selama 14, 27, 28, 29 Juli 9, 18, 19, 24 Agustus 2021, dilakukan di semua Kabupaten/Kota Se-Provinsi Banten. Kegiatan ini diikuti oleh sejumlah perwakilan dari TNI, Polri, Satgas BPBD, PMI, Pramuka, Tagana, Unsur Perguruan Tinggi, Tokoh Masyarakat, serta sejumlah organisasi lainnya.
Dalam beberapa kesempatan, Kepala Seksi Kesiapsiagaan pada BPBD Banten, Ayub Andi Saputra menyampaikan beberapa hal yang harus dipahami peserta dalam penanggulangan risiko bencana di wilayah sekitarnya.
Pemahaman potensi bencana yang bakal terjadi, kata Ayub, menjadi penting untuk warga dalam menentukan langkah mitigasi. “Kita lebih menekankan pada upaya preventif. Jadi disini kita pencegahan, karena di pra bencana itu ada potensi bencana dan tidak ada potensi bencana,” ujarnya.
Menurutnya, sosialisasi penanggulangan risiko bencana sangatlah penting. Karena dibalik keindahan alam, ada ancaman risiko bencana, baik itu di pegunungan, perbukitan, maupun di pantai itu sama. Semua ada risiko bencananya. Karena itu, lanjutnya, pengetahuan tentang mitigasi bencana itu sangat penting. Tidak hanya bagi stakeholder, tetapi juga bagi masyarakat banyak. (Adv)