Takalar – Javanewsonline. co. Id | Sejumlah pengguna jalan baik di makassar atau di takalar warga sekitaran galesong kota sering lewat setiap hari lewat di jalan poros galesong utara yang dekat jembatan panjan bayaknya sampa di pinggir Jalan warga mengeluhkan bau menyengat dari tumpukan sampah di pinggir jalan Desa tamasaju Galesong utara Jalan Poros Galesong Kabupaten Takalar dan makassar Tumpukan sampah itu terhampar di tepi jalan sekitar 15 meter.dari jembatan pada hari rabu /16/10
Tumpukan sampah tersebut berasal dari warga yang membuang sampah sembarangan di sana. Sampah yang dibuang ada yang menggunakan karung, kantung plastik ada juga yang bercecer, aneka sampah organik dan anorganik bercampur sulit dipilah.
sampa dibuang sembarangan di pinggir jalan poros tersebut. Tak heran bila muncul bau dan berseraka apalagi belum datang musim hujan sampa semakin banyak setiap hari terkadang kepala Desanya dia lupa laporkan ke kabupaten masaalanya sampanya di desanya di karna kan pak desa pasti sibutki di kantornya bersama perangkat Desanya
Kondisi sampah seperti ini ada dua titik terjadi di Kecamatan Galesong Utara. Sampah bahkan tumpah ruah ke jalan karena dibuang asal-asalan hingga ada terlindas ban kendaraan.
Menurut warga setempat, mengatakan, kondisi sampah seperti itu sudah berlangsung sejak beberapa hari yang laku Banyak masyarakat yang pengendara motor lewat buan sampa aja kita tidak tau masayarakat siapa yang buan sampa karna setiap hari dan malam bayak pengendara yang lewat
di pinggir jalan membuang sampah ke pinggir jalan yang letaknya tidak jauh dari jembatan panjan di Desa tamasaju Galesong utara. Kabupaten takalar
warga lainnya mengatakan, butuh kepedulian semua pihak agar warga tidak membuang sampah sembarangan termasuk ketegasan pemerintah setempat untuk memberikan sanksi tegas bagi warga yang membuang sampah di sana. Termasuk memberikan penerangan mengenai dampak yang akan ditimbulkan dari keberadaan sampah tersebut (Syarifuddin)