Donggala – Javanewsonline.co.id |  Pemerintah Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Program Bangga Kencana Tahun 2023 di gedung Almusidin Alkhairaat Palu pada bulan Mei lalu. Kegiatan ini dihadiri oleh unsur-unsur Forkopimda Kabupaten Donggala, Dandim 1036 Palu, Polres Donggala, DPRD Donggala, Karang Taruna Donggala, BUMN dan Swasta TPPS, Satgas Stunting di 16 Kecamatan Se-Kabupaten Donggala, serta Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah Tenny C. Soriton, S Sos MM

Rakerda ini digelar dalam rangka Peningkatan Sinergitas dan Kolaborasi Pencapaian Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Donggala Kamis (28/9)

Bupati Donggala Kasman Lassa mengatakan, percepatan penurunan stunting adalah program prioritas pemerintah sebagaimana termaktub dalam RPJMN 2020-2024. Program ini adalah program nasional.

“Yang berkaitan dengan gizi ada tiga hal yang pertama konsep harus melakukan penurunan segera. Kapan kita bisa melakukan gerakan? Gerakan ini didasarkan dengan kesepakatan bersama,” kata Kasman Lassa belum lama ini.

Lanjut Kasman Lassa, desakan ini di dasarkan dengan keinginan untuk tidak bisa ketergantungan, tetapi punya gaya sendiri, dan kita punya naluri sendiri untuk mau kemana urusan yang berkaitan dengan stunting, dan ini adalah ada hubungan dengan penurunan angka kelahiran yang namanya menurunkan angka kematian ibu dan anak.

“Menurunkan angka kematian anak, kemudian menurunkan penyakit menular dan hubungan semua penyaringan yang sangat ketat. Dengan tantangan yang sangat berat di masing-masing wilayah harus rajin berkoordinasi dengan Kepala Daerah di Kecamatan, dan OPD-OPD serta harus rajin menjalin kerjasama,” harap Kasman Lassa.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah Drs. H. La Samudia Dalili, M. Si mengatakan, berdasarkan dokumen pelaksanaan anggaran tahun 2023 DPPKB tujuan pelaksanaan kegiatan Rakerda itu adalah, untuk peningkatan sinergitas dan kolaborasi antar pemandu kebijakan dan mitra untuk dapat melaksanakan program bangga kencana dan pencapaian penurunan stunting di Kabupaten Donggala.

“Pemerintah daerah kabupaten donggala telah melaksanakan Rakerda bangga kencana tahun 2023, Pelaksanaan rapat kerja program tersebut telah dilaksanakan di Kota Palu disalah satu gedung pada bulan mei lalu. Dimana dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan BKKBN provinsi Sulawesi tengah Tenny C. Soriton,” kata H. La Samudia.

H. La Samudia pun menyebutkan peserta Rakerda tersebut berjumlah 270 orang yang terdiri dari UPTD sebanyak 34 orang, Kepala Kecamatan sebanyak 16 orang, Kepala Puskesmas sebanyak 21 orang, Kepala Desa lokus stunting sebanyak 41 orang, PPKPD dan Sub PPKBD sebanyak 76 orang yang berprestasi, serta Organisasi wanita yang tergabung seperti PKK, IDI, Islam Alkhairaat, Muhamadiyah, dan bhayangkari polres donggala Se-Kabupaten Donggala.

Dalam Rakerda tersebut, peserta membahas berbagai hal terkait dengan Program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting. Salah satu pembahasannya adalah mengenai strategi dan program yang akan dilakukan untuk mencapai target penurunan stunting di Kabupaten Donggala.

Adapun Strategi dan program yang dibahas dalam Rakerda antara lain:

  • Peningkatan akses dan kualitas pelayanan KB
  • Peningkatan kualitas gizi ibu dan anak
  • Peningkatan akses dan kualitas air bersih dan sanitasi
  • Peningkatan akses dan kualitas pendidikan
  • Peningkatan akses dan kualitas kesehatan

Rakerda ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi antar pemangku kepentingan dalam pelaksanaan Program Bangga Kencana dan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Donggala. (Sir) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *