INDRAMAYU –  Javanewsonline.co.id | Bupati Indramayu, Nina Agustina, menekankan bahwa Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) harus mampu mewujudkan Pilkada yang berintegritas dan netral dalam Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024. Pernyataan ini disampaikan saat memberikan sambutan pada Pelantikan dan Orientasi 155 anggota PPK se-Kabupaten Indramayu di MM Hall, Kamis (16/5/2024).

Nina Agustina menegaskan bahwa pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Indramayu harus berkualitas. Anggota PPK yang mendapat amanah pada Pilkada 2024 harus memegang teguh prinsip integritas, memberikan keteladanan, dan mengedepankan etika serta moral yang baik. Mereka juga diharapkan menjalankan tugas dengan teliti sesuai tahapan dan regulasi yang ditetapkan.

Selain itu, Nina menambahkan bahwa anggota PPK harus menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pilkada yang akan berlangsung pada November 2024. “Anggota PPK harus membangun hubungan baik dengan semua pihak sehingga tahapan Pilkada berjalan aman dan lancar,” ujarnya. “Tugas PPK adalah sebuah panggilan, mari sama-sama membangun demokrasi di Kabupaten Indramayu ini,” tegas Nina.

Nina juga berharap agar Pilkada di Kabupaten Indramayu dapat menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif. Kekurangan pada pelaksanaan Pemilu Presiden/Wakil Presiden dan legislatif sebelumnya harus segera dibenahi.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu, Masykur, menjelaskan bahwa setelah pelantikan dan orientasi ini, anggota PPK akan langsung melaksanakan semua tahapan. “Perhatian harus diberikan pada posisi sekretariat yang diisi oleh orang baru, sehingga berbagai orientasi dan pemantapan diperlukan,” kata Masykur.

Masykur juga menambahkan bahwa pada tanggal 20 Mei mendatang, DP4 akan segera keluar dari Kemendagri, yang penting untuk menentukan calon pemilih Pilkada mendatang. “Latar belakang anggota PPK berbeda-beda. Oleh karena itu, pelaksanaan tugas harus kolektif kolegial dan saling mendukung dengan tim lainnya,” ujar Masykur.

Dalam acara pelantikan dan orientasi PPK tersebut, anggota PPK juga membacakan Pakta Integritas untuk pelaksanaan Pilkada mendatang. (Agus R)