Nagan Raya – Javanewsonline.co.id | Prosesi pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Daerah Sekretariat Bersama Wartawan Indonesia (DPD SWI) Kabupaten Nagan Raya berlangsung khidmat di Grand Nagan Hotel, Selasa, 7 Oktober 2025. Acara yang dihadiri berbagai unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), organisasi kepemudaan, serta sejumlah organisasi pers itu menjadi momentum penting konsolidasi wartawan di daerah.

Ketua DPD SWI Nagan Raya, Rahmat P. Ritonga, menyampaikan apresiasi atas dukungan luas dari berbagai pihak sehingga pelantikan berjalan lancar. “Atas nama SWI Nagan Raya, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur yang telah memberikan kontribusi dan dukungan sehingga acara ini terlaksana dengan baik,” ujarnya dalam sambutan usai dilantik.

Rahmat menaruh perhatian khusus kepada para pejabat dan tokoh daerah yang hadir. Ia menyebut di antaranya Plt. Ketua Umum dan Kepala Bidang Diklat DPP SWI, Bupati Nagan Raya, unsur DPRD, Sekretaris Daerah, Kapolres, Komandan Kodim 0116, Kantor KSOP Meulaboh, Kepala Satuan Reskrim Polres, Komandan Yon C Pelopor, Kapolsek Kuala, Ketua KNPI, Ketua Pemuda Pancasila, serta sejumlah perusahaan yang ikut memberikan dukungan.

Selain unsur pemerintah dan aparat, Rahmat juga menyampaikan penghargaan kepada rekan-rekan jurnalis yang turut hadir. “Tak lupa kami berterima kasih kepada PWI Nagan Raya, SWI Aceh Barat, IWO Aceh Barat, dan para wartawan lainnya. Kehadiran mereka memberi semangat baru bagi kami untuk terus berkolaborasi,” kata dia.

Suasana pelantikan berlangsung penuh keakraban. Para undangan yang hadir memanfaatkan momentum tersebut sebagai ajang silaturahmi lintas profesi. Bagi SWI, kehadiran berbagai organisasi pers dalam satu forum dianggap sebagai simbol persatuan wartawan di daerah.

Sekretaris DPD SWI Nagan Raya, Abdul Malek, menambahkan bahwa pihaknya berharap organisasi wartawan dapat menjaga soliditas di tengah tantangan pers yang semakin kompleks. “Semoga kita, para wartawan di Nagan Raya, selalu kompak dan bersatu dalam mendukung pembangunan daerah,” ujarnya.

Menurut Malek, kehadiran SWI di Nagan Raya tidak hanya menjadi wadah berhimpun, melainkan juga sarana mempererat hubungan antarsesama jurnalis. “Kami ingin agar wartawan bisa bersilaturahmi, berdiskusi, dan bersama-sama mengawal pembangunan Nagan Raya agar lebih baik,” katanya.

Pelantikan pengurus SWI Nagan Raya kali ini menambah warna baru bagi ekosistem media di Aceh. Kehadiran organisasi tersebut diharapkan dapat memperkuat posisi jurnalis dalam menghadapi dinamika industri media digital yang kian pesat.

Sejumlah tokoh yang hadir mengapresiasi semangat kebersamaan tersebut. Bupati Nagan Raya dalam sambutannya menegaskan pentingnya peran media dalam mencerdaskan masyarakat dan mengawal jalannya pemerintahan. “Kami menyambut baik kehadiran SWI. Semoga wartawan semakin profesional dan tetap berpegang pada kode etik jurnalistik,” ujar Bupati.

Dengan dukungan yang luas, pengurus SWI Nagan Raya berkomitmen menjadikan organisasi ini sebagai wadah yang inklusif, terbuka, dan berorientasi pada peningkatan kapasitas wartawan. “SWI hadir untuk menguatkan solidaritas, menjaga independensi, dan berkontribusi dalam membangun daerah,” tutur Rahmat.

Pelantikan ditutup dengan doa bersama dan sesi foto. Bagi para pengurus SWI, acara ini bukan hanya seremoni, melainkan awal langkah panjang untuk membangun sinergi antara pers, pemerintah, dan masyarakat Nagan Raya. **