Oleh: Teguh

“Kisah SMPN 7 Satap Monta adalah bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kepedulian dapat mengantarkan kita pada perubahan yang positif.”

Di pelosok Desa Sie, Dusun Diha, Kecamatan Monta, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, terdapat sebuah Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 7 Monta Satap dan SDN Inpres Diha. Sekolah ini telah berdiri selama 15 tahun, namun selama itu pula, akses jalan menuju sekolah belum memadai.

Baru pada tahun 2024 ini, atas prakarsa cemerlang para dewan guru, pembangunan jalan pintu masuk sekolah akhirnya dapat terwujud. Kegiatan rabat jalan ini bukan hanya menarik karena melibatkan semua elemen sekolah dan masyarakat, tetapi juga menjadi simbol semangat gotong royong dan kepedulian untuk memajukan pendidikan.

Meskipun terkendala anggaran, semangat para dewan guru, siswa, dan masyarakat tidak patah. Dengan dana sumbangan dari Kepala Desa Sie, Aman Munir SSos dan iuran dewan guru, mereka bahu membahu mewujudkan jalan baru untuk sekolah mereka.

Kepala Desa Sie, Aman Munir, sangat mengapresiasi sinergitas antara pihak sekolah dan pemerintah desa dalam mewujudkan program ini. Ia menegaskan bahwa mencerdaskan kehidupan bangsa adalah amanat konstitusi yang harus diimplementasikan.

Senada dengan itu, Kepala SMPN 7 Satap Monta, Suharmajid SPd  mengungkapkan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan ini. Ia berharap dengan adanya jalan baru, para dewan guru dapat lebih mudah menjangkau sekolah dan proses belajar mengajar menjadi lebih lancar.

Di Desa Diha, akses menuju sekolah kini lebih mudah dan aman setelah selesai dilaksanakannya proyek rabatnisasi jalan. Sebelumnya, kondisi jalan masuk yang berbatu dan penuh kerikil membuat kami harus memarkir motor di pinggir jalan raya, karena khawatir dengan keselamatan saat melewati jalan yang rusak tersebut. Namun, setelah perbaikan jalan melalui rabatnisasi ini, motor dan mobil kini dapat melintas dengan lancar.

Kepala Sekolah SMPN 7 Monta, Aman Munir SSos mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam proyek ini. Ucapan terima kasih disampaikan secara khusus kepada Kepala Desa Sie, Bapak Aman Munir SSos Kepala Dusun Diha beserta masyarakatnya, serta para guru dari SMPN 7 Monta dan SDN Inpres Diha yang telah memberikan dukungan baik dalam bentuk dana maupun tenaga.

Dengan selesainya rabatnisasi jalan ini, diharapkan kegiatan belajar mengajar di sekolah menjadi lebih lancar dan nyaman. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras untuk menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi anak-anak kita.

Kisah SMPN 7 Satap Monta adalah bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kepedulian dapat mengantarkan kita pada perubahan yang positif. Mari kita jadikan kisah ini sebagai inspirasi untuk bersama-sama membangun masa depan pendidikan yang lebih cerah bagi generasi penerus bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *