Kab Blitar – Javanewsonline.co.id | Komisi II DPRD Kabupaten Blitar melaksanakan kunjungan kerja ke Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Srengat serta ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Blitar, pada Senin pagi (13/10/2025). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menjalankan fungsi pengawasan dan evaluasi terhadap pelaksanaan program kerja serta serapan anggaran Tahun Anggaran 2025.

Kunjungan dipimpin oleh Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Blitar, Lutfi Aziz ST, bersama sejumlah anggota Komisi II. Dalam kesempatan tersebut, rombongan DPRD melakukan peninjauan langsung terhadap pengelolaan fasilitas RPH serta pelaksanaan program strategis di bidang perindustrian dan perdagangan daerah.

Menurut Lutfi Aziz, kunjungan kerja ini merupakan bagian dari tanggung jawab DPRD dalam memastikan pelaksanaan APBD berjalan sesuai dengan rencana dan tujuan pembangunan daerah, khususnya di sektor perekonomian dan keuangan. Ia menekankan pentingnya pengawasan lapangan untuk memastikan program pemerintah benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat.

“Kunjungan ini kami lakukan untuk melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan kegiatan di lapangan, sekaligus mengevaluasi tingkat serapan anggaran Tahun 2025 di beberapa OPD, termasuk Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta pengelolaan RPH di Srengat,” ujar Lutfi.

Peninjauan di RPH Srengat difokuskan pada aspek pengelolaan fasilitas, kebersihan, serta mekanisme pemotongan hewan yang sesuai dengan standar kesehatan masyarakat veteriner. Komisi II juga menyoroti pentingnya peningkatan kapasitas dan modernisasi sarana pendukung agar RPH dapat berfungsi lebih optimal sebagai penopang kebutuhan daging di wilayah Kabupaten Blitar.

Selain itu, Komisi II turut memantau pelaksanaan program di Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang berkaitan dengan pengembangan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), serta penguatan iklim usaha lokal. Evaluasi ini bertujuan memastikan bahwa anggaran yang dialokasikan melalui APBD benar-benar terserap dan memberi manfaat nyata bagi pertumbuhan ekonomi daerah.

“Komisi II akan terus mendorong agar pelaksanaan program berjalan sesuai target serta memperhatikan aspek efektivitas, efisiensi, dan keberlanjutan kegiatan yang dilaksanakan,” ujar Lutfi menegaskan.

Ia menambahkan, hasil dari monitoring ini akan menjadi bahan evaluasi penting dalam rapat bersama dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. Evaluasi tersebut diharapkan mampu mendorong perbaikan dalam perencanaan dan pelaksanaan program ke depan, sehingga pembangunan daerah dapat berlangsung lebih tepat sasaran dan terukur.

“Kami berharap hasil monitoring ini dapat menjadi bahan evaluasi bersama antara DPRD dan OPD terkait, sehingga pelaksanaan kegiatan tahun berjalan dapat lebih tepat sasaran dan berdampak positif bagi peningkatan ekonomi masyarakat Kabupaten Blitar,” kata Lutfi.

Kunjungan kerja tersebut juga menjadi momentum bagi DPRD untuk memperkuat sinergi dengan perangkat daerah, terutama dalam memastikan bahwa setiap kebijakan pembangunan berjalan transparan, akuntabel, dan sejalan dengan kepentingan publik.

Melalui kegiatan seperti ini, DPRD Kabupaten Blitar menegaskan komitmennya untuk terus mengawal pelaksanaan program pemerintah daerah agar setiap kegiatan yang didanai APBD benar-benar mampu memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah Blitar. (Ida)