Indramayu – Javanewsonline.co.id | Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Indramayu, menggelar acara pertemuan dengan jajaran pengurus cabang, pelatih, perwakilan wasit dan Atlit, yang dilaksanakan di Aula kantor sekretariat DPC Partai Gerindra Kabupaten Indramayu.
Ketua PBVSI Kabupaten Indramayu H. Kasan Basari. SH.Mengatakan, Dalam menghadapi Pekan Olah Raga Daerah( Porda) Jawa barat tahun 2022 mendatang, khususnya bola voli pasir selain menargetkan juga akan mempertahankan perolehan medali emas.
“Kita harus menargetkan perolehan emas dan kita akan kejar indoornya, dalam indoor juga harus meraih perolehan emas, dan semoga saja disaat sela pembinaannya tidak terlalu meped, dikarenakan Porda Jabar 2022 sudah diambang pintu,” tegas Kasan.
Kasan basari juga mengagendakan pertemuan dengan jajaran pengurus, pelatih, perwakilan wasit, atlit, merupakan salah satu upaya untuk bisa mendongkrak perbolavolian di Kabupaten Indramayu, didalam pertemuan tersebut dirinya punya keinginan dalam membuat desain agenda berikutnya atau dalam even-even apa yang akan dilaksanakan dan seperti apakah pelaksanaannya agar bola voli di kabupaten indramayu kembali bangkit dan bergeliat.
“Saya juga tidak perna bermimpi jadi ketua PBVSI, tapi ketika saya mendapat mandat untuk bisa dan siap dalam menghidupkan kembali perbolavolian di Kota Mangga ini, besar dan harapan agar bisa memberikan kontribusi ke level yang lebih tinggi, bukan saja melahirkan para atlit di level kabupaten tapi juga bagaimana caranya melahirkan atlit di level Nasional bahkan sampai Internasional,” ujarnya.
Tentunya PBVSI juga tidak bisa melakukan event tanpa melibatkan dari pihak lain, oleh karenanya ia membutuhkan dukungan dari Pemkab, Polres, Kodim, Pihak Pertamina dan pihak lainnya untuk bisa bersama-sama membangun perbolavolian dalam satu irama atau satu frekuensi.
Ia menambahkan bahwa tim bola voli pasir Kab Indramayu selain mendapatkan medali emas, pada saat Porda juga perna memperkuat kontingeb Jabar pada laga PON XX di Papua meski mendapatkan peringkat empat, pada saat semi final di PON Papua.
Sementara itu pelatih bola voli pasir, Karsono membenarkan perkembangan atlet bola voli Indramayu khususnya di bola voli pasir, dari generasi ke generasi sejak tahun 2006 hingga sampai saat ini grafiknya cukup meningkat.
“Pada Porda tahun 2006 kita mendapatkan medali emas, porda tahun 2018 di bogor kita memperoleh 1 medali emas, 1 perak dan 1 perunggu, kemudian untuk kedepan pada Porda tahun 2022 mendatang kita berharap bisa mengawinkan medali emas,” ujarnya.
Karsono juga berharap dibawah komando ketua baru, perbolavolian di Indramayu baik itu indoor maupun voli pasir bisa mengukir prestasi yang lebih baik lagi, ia juga sependapat dengan apa yang dikatakan oleh ketua PBVSI untuk membangkitkan bola voli pihaknya harus melibatkan dari pihak lain. (Agus Riyanto).