Pangkep –Javanewsonline.co.id |  Pemerintah Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) untuk pertama kalinya menggelar Pangkep Marching Festival 2025, sebuah ajang unjuk bakat dan kreativitas bagi para pelajar di tingkat SMP/MTS dan SMA/SMK/MA se-Kabupaten Pangkep. Festival yang berlangsung di Tribun Lapangan Alun-alun Citramas, Kelurahan Padoang-doangan, Kecamatan Pangkajene, resmi dibuka oleh Bupati Pangkep, Dr. Muhammad Yusran Lalogau, S.Pi., M.Pi., pada Minggu, 26 Oktober 2025.

Acara yang digelar selama dua hari, 26–27 Oktober ini, diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 tahun 2025. Suasana pembukaan berlangsung meriah ketika Bupati Yusran, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Pangkep, Nurlita Wulan Purnama, mengibarkan bendera sebagai tanda dimulainya parade peserta.

Hadir dalam kegiatan itu Wakil Bupati H. Abd. Rahman Assagaf, S.I.Kom., M.I.Kom., Kapolres Pangkep AKBP Muhammad Husni Ramli, S.I.K., M.H., M.Tr.Opsla., Dandim 1421 Letkol Inf. Fajar, S.I.P., serta jajaran Forkopimda, Sekda, para asisten, kepala OPD, camat, hingga kepala sekolah dan guru pendamping. Lapangan Citramas dipadati ratusan pelajar, orang tua, dan masyarakat yang antusias menyaksikan penampilan perdana para peserta marching band.

Dalam sambutannya, Bupati Yusran menegaskan bahwa festival ini bukan sekadar ajang kompetisi musik, melainkan wadah bagi siswa untuk menumbuhkan semangat, disiplin, dan kreativitas. “Marching Festival ini adalah bentuk perhatian pemerintah daerah dan TP PKK kepada generasi muda. Ini pertama kalinya kita melaksanakan kegiatan ini, dan saya berharap bisa menjadi tradisi baru di Pangkep,” ujarnya.

Ia menambahkan, keberadaan kegiatan seperti ini dapat menjadi alternatif positif di tengah gempuran dunia digital. “Daripada hanya bermain gawai di rumah, lebih baik anak-anak kita menyalurkan energi dan kreativitas melalui kegiatan seperti marching band,” katanya.

Yusran juga berpesan agar seluruh peserta menikmati setiap momen kompetisi dan menampilkan kemampuan terbaik. Ia menyampaikan apresiasi kepada para orang tua yang telah memberi izin kepada anak-anak mereka untuk berpartisipasi. “Saya titipkan semangat kepada kalian semua. Nikmati, tunjukkan kreativitas, dan jadikan ini pengalaman berharga,” tuturnya.

Selain itu, Bupati juga mengumumkan bahwa SMP Negeri 1 Pangkajene akan mewakili Kabupaten Pangkep dalam ajang marching band tingkat provinsi pada 2025 mendatang. “Saya berharap tahun depan akan lebih banyak sekolah yang bisa bersaing dan membawa nama baik daerah ke tingkat yang lebih tinggi,” tambahnya.

Festival yang dipandu oleh pembawa acara Emmy Ria dan Rina Noviana ini menampilkan berbagai kategori lomba, mulai dari parade, atraksi konser divisi senior logam dan non-logam, hingga individual contest. Sebanyak 12 tim tampil dalam kompetisi, di antaranya Gita Massadda Spatra Band (SMPN 2 Labakkang), Gita Swara Spada (SMPN 2 Pangkajene), Gita Macca (SMPN 1 Labakkang), Nada Gemilang Spami (SMPN 1 Minasatene), dan Gema Swara Pangkep (SMPN 1 Pangkajene).

Dengan antusiasme tinggi dan dukungan penuh pemerintah daerah, Pangkep Marching Festival 2025 diharapkan menjadi agenda tahunan yang tidak hanya menumbuhkan semangat kebangsaan, tetapi juga menjadi wadah pembinaan karakter dan kreativitas generasi muda Pangkep. (Borahima)