Jepara – Javanewsonline.co.id | Bazar pangan murah yang digelar Pemerintah Kabupaten Jepara di halaman Kantor Kecamatan Mayong, Rabu (6/9), langsung diserbu warga. Aneka kebutuhan pokok yang dijual dengan harga di bawah pasar membuat warga berbondong-bondong untuk mendapatkannya.
Penjabat Bupati Jepara yang diwakili Sekretaris Daerah Edy Sujatmiko mengatakan, bazar pangan murah ini merupakan upaya pemerintah untuk menekan harga komoditas pokok. “Pemerintah hadir membantu masyarakat, mensubsidi barang kebutuhan pokok. Ada beras, telur ayam, gula pasir, dan lainnya,” ujarnya.

Edy berpesan agar masyarakat tidak panik jika ada kenaikan harga kebutuhan pokok. “Jika ada naik jangan panik, pemerintah akan hadir,” tuturnya.
Aneka kebutuhan pokok yang dilepas pada bazar terdiri dari telur 1 ton, beras 5,5 ton, minyak goreng 600 liter, dan gula pasir 400 kilogram, dan bawang merah 250 kilogram.
Telur ayam dibanderol Rp 24 ribu per kilogram, beras medium kemasan 5 kilogram dilepas Rp58 ribu, sedangkan harga untuk beras SPHP Bulog Rp10.900 per kilogram. Sementara minyak goreng kemasan sederhana Rp14 ribu per liter.
Selain itu, ada juga daging ayam, produk makanan beku, mi instan, bumbu kemasan, serta aneka olahan pangan lokal.
Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Jepara Sujima mengatakan, bazar pangan murah ini akan kembali digelar di lima titik di Kabupaten Jepara.
Lia, salah satu warga yang ikut berbelanja di bazar, berharap kegiatan semacam ini rutin dilakukan oleh pemerintah. “Cari yang murah, inginnya terus ada (pasar murah) tiap bulan,” ungkapnya. @Once