Takalar – Javanewsonline.co.id | Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Takalar melibatkan jurnalis dalam upaya memperkuat pengawasan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024. Dalam sosialisasi bertajuk “Publikasi Hasil Pencocokan dan Penelitian (Coklit)” yang digelar di Warung 3 Dimensi pada Selasa (30/7/2024), Bawaslu mengajak para jurnalis untuk berperan aktif dalam pemberitaan terkait tahapan Pilkada.
Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat (HP2H) Bawaslu Takalar, Zahlul Padil, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk saling bertukar saran dan masukan antara Bawaslu dan media. “Kami berharap mendapatkan masukan terkait tugas dan wewenang kami dalam mengawasi tahapan Pilkada serentak 2024,” ujarnya.
Zahlul menambahkan bahwa media memiliki peran besar dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat dan memberikan pendidikan politik terkait Pilkada. “Kegiatan hari ini bisa menjadi evaluasi kinerja Bawaslu Takalar dan menjadi masukan bagi kami untuk memperkuat tugas pengawasan,” tambahnya.
Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Takalar, Hasdar Sikki, menekankan pentingnya penggunaan bahasa jurnalistik yang singkat, padat, dan jelas dalam publikasi. “Media harus menyoroti peran krusialnya dalam mengawasi dan mempublikasikan hasil tahapan pemilihan agar publik lebih percaya pada proses pemilu,” jelas Hasdar.
Hasdar juga mengingatkan bahwa media memiliki tanggung jawab besar dalam meningkatkan kesadaran publik mengenai pentingnya pemilihan dan pengawasannya. “Kami berharap anggota PWI Takalar dapat memberitakan metode dan prosedur pengawasan Coklit dengan baik serta mengedepankan kode etik jurnalistik,” tambahnya.
Kegiatan media gathering ini dihadiri oleh puluhan wartawan dari berbagai media dan menghadirkan narasumber seperti Ketua PWI Takalar Hasdar Sikki, Ketua IWO Takalar Faizal DM, Ketua JOIN Takalar Kemal Situru, dan Wakil Ketua SEPERNAS Takalar Kamal Raja Muda.
Sebagai narasumber kedua, Ketua JOIN (Jurnalis Online Indonesia) Kabupaten Takalar, Kemal Situru, menekankan pentingnya peran aktif media dalam menyebarluaskan informasi kepemiluan. “Peran media sangat penting, dimana seluruh informasi kepemiluan bisa tersalurkan kepada masyarakat melalui pemberitaan dan publikasi, baik itu informasi yang bersifat edukatif, informatif, maupun hasil pengawasan yang dilakukan oleh pengawas pemilu,” ujar Kemal.
Zahlul Padil menutup dengan menyatakan bahwa kegiatan ini akan berkelanjutan selama tahapan Pilkada berlangsung. “Media gathering ini akan ada sesi kedua ke depannya,” jelasnya.
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama antara personel Bawaslu Takalar dan para jurnalis yang hadir. (Muhammad Rusli)